DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja
Skodev
Belajar coding dalam bahasa Indonesia
Daftar Isi:
XAMPP adalah paket distribusi Apache yang sering digunakan oleh para pengembang web untuk menguji aplikasi web mereka di lingkungan lokal. Salah satu komponen penting dalam XAMPP adalah PHP. Mengetahui versi PHP yang sedang kamu gunakan sangat penting, terutama ketika bekerja pada proyek yang memerlukan persyaratan versi tertentu. Berikut ini adalah cara mudah untuk mengecek versi PHP pada XAMPP.
Pertama, kamu harus membuka XAMPP Control Panel. Ini adalah tempat di mana kamu dapat mengelola layanan seperti Apache, MySQL, dan tentunya PHP.
Sebelum mengecek versi PHP, pastikan bahwa server Apache telah dijalankan. Ini karena PHP berjalan sebagai bagian dari server web Apache. Kamu dapat memulai Apache dengan menekan tombol ‘Start’ yang ada di baris Apache pada XAMPP Control Panel.
Setelah Apache berjalan, buka web browser pilihanmu.
Ketik http://localhost
atau 127.0.0.1
di address bar browser dan tekan Enter. Halaman dashboard XAMPP akan terbuka.
Untuk mengetahui versi PHP, kamu perlu membuat sebuah file PHP.
Buka Windows Explorer atau file manager lain yang kamu gunakan dan navigasi ke folder instalasi XAMPP, lalu buka folder htdocs
.
Klik kanan di dalam folder tersebut dan pilih New > Text Document
. Ubah nama file tersebut menjadi info.php
.
Buka file info.php
menggunakan text editor seperti Notepad atau editor kode favoritmu dan masukkan kode berikut:
<?php
phpinfo();
?>
Simpan dan tutup file tersebut.
Dengan browser masih terbuka, ganti alamatnya menjadi http://localhost/info.php
.
Setelah kamu mengakses file info.php
, sebuah halaman berisi informasi konfigurasi PHP akan ditampilkan. Kamu akan melihat versi PHP yang sedang berjalan di bagian atas halaman.
Di halaman phpinfo yang telah terbuka, kamu bisa melihat versi PHP di bagian PHP Version
. Di sini akan ditampilkan versi lengkap PHP yang sedang berjalan pada server XAMPP-mu.
Selain versi, di sini juga bisa kamu temukan informasi lainnya seperti konfigurasi, ekstensi yang aktif, dan variabel server.
Dengan mengetahui cara ini, kamu dapat memastikan versi PHP yang digunakan sudah sesuai dan mencegah potensi masalah ketidaksesuaian versi pada saat mengembangkan aplikasi web. Selamat mengcoding!
Link terkait: