DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja

Logo Koala Skodev mengetik

Skodev

Belajar coding dalam bahasa Indonesia

PENJELASAN TENTANG PENGGUNAAN `REQUIRE.CACHE`

Pelajari cara kerja `require.cache` dalam NodeJS dan bagaimana mengelola modul yang dimuat agar lebih efisien.

Daftar Isi:

Apa Itu `require.cache`?
Bagaimana Cara Menggunakan `re...
Kapan Sebaiknya Menggunakan `r...
Kesimpulan

Ketika kamu bekerja dengan NodeJS, salah satu fitur penting yang sering digunakan adalah require. Namun, tahukah kamu bahwa NodeJS menyimpan semua modul yang pernah dimuat ke dalam memori? Fitur ini dikenal dengan sebutan require.cache.

Hal ini membawa beberapa keuntungan serta beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mari kita bahas lebih lanjut tentang bagaimana require.cache bekerja dan bagaimana kamu bisa memanfaatkan atau mengelolanya dengan baik.

Apa Itu require.cache?

require.cache adalah objek yang menyimpan semua modul yang telah di-require. Setiap kali kamu memanggil require untuk sebuah modul, NodeJS akan mengecek apakah modul tersebut sudah ada dalam cache. Jika ada, NodeJS tidak akan membaca ulang modul tersebut dari sistem file, melainkan langsung mengambilnya dari cache.

Manfaat ini membuat aplikasi NodeJS berjalan lebih cepat karena mengurangi waktu I/O (input/output).

Bagaimana Cara Menggunakan require.cache?

Memeriksa Isi Cache

Jika kamu penasaran melihat modul apa saja yang sudah di-cache, kamu bisa mengeceknya dengan cara menampilkan isi dari require.cache:

console.log(require.cache);

Kamu akan melihat objek yang memetakan path modul ke isi modul tersebut yang sedang di-cache.

Menghapus Modul dari Cache

Terkadang, kamu mungkin perlu memuat ulang modul untuk mendapatkan versi terbaru. Untuk itu, kamu bisa menghapus modul tertentu dari cache dengan cara berikut:

delete require.cache[require.resolve('./modulTarget')];

Dengan menghapus entry dari require.cache, kamu memastikan bahwa NodeJS akan membaca ulang file modul dari disk ketika require dijalankan kembali.

Kapan Sebaiknya Menggunakan require.cache?

Biasanya, pengelolaan manual require.cache tidak diperlukan dalam pemrograman sehari-hari. Namun, ada beberapa kasus spesifik ketika ini bisa menjadi berguna:

  • Pengembangan: Saat mengembangkan aplikasi, terutama saat sering mengubah file modul, kamu mungkin ingin melihat perubahan tanpa memulai ulang aplikasi.
  • Testing/Demo: Untuk memastikan bahwa kamu sedang menguji versi modul yang tepat, kadang dibutuhkan kontrol lebih detail atas cache.

Kesimpulan

require.cache adalah fitur yang mampu mempercepat pemuatan modul dengan menyimpan modul yang telah dimuat sebelumnya ke dalam memori. Ini mempercepat performa aplikasi NodeJS, tetapi perlu dikelola dengan hati-hati saat perubahan dinamis dibutuhkan. Dengan memahami cara kerja require.cache, kamu bisa memanfaatkan NodeJS secara lebih efektif dan efisien.


Daftar newsletter skodev masukkan emailmu untuk dapat informasi menarik dari dunia koding