DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja
Skodev
Belajar coding dalam bahasa Indonesia
Pelajari apa itu Predictive Analytics dalam dunia pemrograman dan teknologi, bagaimana cara kerja, dan manfaatnya dalam pengambilan keputusan bisnis.
Dalam era digital seperti sekarang, perusahaan sering menggunakan data untuk membuat keputusan yang lebih tepat. Predictive Analytics merupakan salah satu bidang di Teknologi Informasi yang sangat berperan penting dalam hal ini. Dengan kemampuannya, Predictive Analytics mampu memberikan prediksi tentang apa yang akan terjadi di masa depan berdasarkan data masa lalu dan saat ini.
Predictive Analytics adalah proses menggunakan data, algoritma statistik, dan teknik pemrograman untuk mengidentifikasi kemungkinan hasil di masa depan. Ini berdasarkan pada analisa data historis dan real-time, serta dengan pemanfaatan machine learning untuk membuat prediksi tentang peristiwa yang belum terjadi.
Sebuah sistem Predictive Analytics bekerja dengan mengumpul data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal, yang kemudian dibersihkan dan dipersiapkan untuk analisis.
Setelah data siap, diterapkan model statistik atau machine learning. Ini adalah tempat di mana “pembelajaran mesin” membantu menemukan pola dan hubungan dalam data.
Model yang telah dibuat harus divalidasi terlebih dahulu, sering kali dengan menggunakan set data yang terpisah, untuk memastikan bahwa hasil prediksi akurat dan bisa diandalkan.
Perusahaan dapat menggunakan Predictive Analytics untuk membuat keputusan berbasis data yang kuat dan lebih akurat, misalnya dalam penentuan strategi pemasaran atau pengembangan produk.
Dengan memprediksi permintaan pelanggan atau tren pasar, perusahaan bisa mengoptimalkan stock barang atau jasa mereka, sehingga mengurangi biaya dan meningkatkan efisiensi.
Dari prediksi peluang gagal bayar kredit hingga penipuan, Predictive Analytics membantu perusahaan mengidentifikasi risiko dan menanggulanginya sebelum berdampak lebih luas.
Dalam perbankan, Predictive Analytics digunakan untuk menilai kredit dan mengelola risiko. Di bisnis ritel, ia membantu dalam menentukan apa dan kapan barang harus di-stock.
Di sektor kesehatan, predictive analytics bisa membantu dalam prediksi wabah, pemahaman tentang efek samping obat, sampai personalisasi perawatan pasien.
Industri manufaktur menggunakan Predictive Analytics untuk pemeliharaan prediktif mesin, sehingga bisa mencegah kerusakan sebelum terjadi dan menjaga kelancaran produksi.
Efektivitas Predictive Analytics sangat bergantung pada kualitas dan jumlah data yang tersedia. Data yang tidak lengkap atau tidak akurat dapat mempengaruhi hasil prediksi.
Untuk menganalisis data besar, perusahaan memerlukan infrastruktur teknologi yang kuat dan canggih yang bisa mengolah data dengan cepat dan aman.
Dengan bertambahnya kekhawatiran tentang privasi, perusahaan harus sangat berhati-hati dalam mengumpulkan dan menggunakan data pribadi untuk menghindari melanggar hukum dan etika.
Predictive Analytics adalah perkakas kuat dalam dunia teknologi yang, ketika digunakan dengan bijak, bisa meningkatkan keputusan bisnis dan inovasi. Namun, seperti teknologi mana pun, ia datang dengan tanggung jawab untuk menggunakannya dengan bertanggung jawab dan etis.