WINDOW HISTORY

Sebuah window browser tidak hanya berisi halaman web, tetapi juga riwayat dari halaman-halaman yang telah dikunjungi. Objek history memiliki properti dan metode yang memungkinkan kamu untuk memanipulasi riwayat browser.

Objek History dan Fungsinya

JavaScript menawarkan objek built-in yaitu History untuk bekerja sama dengan riwayat browser. Objek History memberikan akses ke riwayat penjelajahan dalam window atau tab browser yang sedang aktif.

Properti History.length

Properti History.length akan memberikan jumlah total halaman dalam daftar riwayat. Contohnya seperti berikut:

let totalHalaman = window.history.length;
alert("Jumlah total halaman dalam riwayat: " + totalHalaman);

Metode History API

Selain properti, objek History juga memiliki metode yang memungkinkan kamu untuk mengendalikan riwayat browser.

history.back()

Metode ini bekerja seperti tombol kembali di browser, mengarahkan pengguna ke halaman sebelumnya dalam daftar riwayat.

window.history.back();

history.forward()

Metode ini bekerja seperti tombol lanjut di browser, mengirimkan pengguna ke halaman berikutnya dalam daftar riwayat.

window.history.forward();

history.go()

Metode ini digunakan untuk menavigasi ke halaman tertentu dalam daftar riwayat. Contohnya:

// pergi ke halaman sebelumnya
window.history.go(-1); 

// pergi ke halaman berikutnya
window.history.go(1); 

Kontrol Dalam Riwayat Browser

Penting untuk diingat bahwa meskipun JavaScript dapat digunakan untuk memanipulasi riwayat browser, tetapi sejumlah kontrol tetap ada dalam tangan pengguna. Misalnya, pengguna selalu dapat memilih untuk membuka link di tab baru, sehingga membuat riwayat browser baru dan independen.

Harap diingat bahwa penggunaan objek History harus dilakukan dengan bijaksana dan selaras dengan pengalaman pengguna yang disukai. Misalnya, jangan pernah menggunakan History API untuk mencegah pengguna keluar dari halaman Anda. Hal ini bisa menjadi pengalaman yang menjengkelkan bagi pengguna.