DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja
Skodev
Belajar coding dalam bahasa Indonesia
Pelajari cara penggunaan properti grid auto rows, columns dan flow pada CSS Grid Layout dengan penjelasan singkat dan contoh sederhana.
CSS Grid adalah teknologi yang revolusioner dalam pengembangan web yang memudahkan pembuatan layout halaman web. Salah satu fitur yang membuatnya begitu kuat adalah properti grid-auto-rows
, grid-auto-columns
dan grid-auto-flow
. Dalam tutorial ini, kamu akan dipandu untuk mengerti dan memahami cara penggunaan properti-properti tersebut.
Properti grid-auto-rows
dan grid-auto-columns
digunakan untuk mengatur ukuran sel-sel grid yang dibuat secara otomatis.
Properti grid-auto-rows
digunakan untuk mengatur tinggi sel-sel grid yang dibuat secara otomatis.
sebagai contoh:
.container {
display: grid;
grid-template-columns: 100px 200px;
grid-auto-rows: 50px;
}
Pada contoh di atas, semua baris grid yang dibuat secara otomatis akan memiliki tinggi 50px.
Sedangkan grid-auto-columns
digunakan untuk mengatur lebar sel-sel grid yang dibuat secara otomatis.
sebagai contoh:
.container {
display: grid;
grid-template-rows: 100px 200px;
grid-auto-columns: 50px;
}
Pada contoh di atas, semua kolom grid yang dibuat secara otomatis akan memiliki lebar 50px.
Properti grid-auto-flow
digunakan untuk mengontrol cara item grid ditempatkan di dalam grid ketika tidak ada posisi yang ditentukan untuknya. Nilai default dari properti ini adalah ‘row’, yang berarti item akan diisi secara otomatis dari atas ke bawah, kemudian kiri ke kanan.
sebagai contoh:
.container {
display: grid;
grid-auto-flow: column;
}
Pada contoh di atas, item yang tidak memiliki posisi yang ditentukan akan diisi secara otomatis dari kiri ke kanan, kemudian atas ke bawah.
Yuk, eksplor lebih lanjut dan eksperimen dengan properti ini untuk membuat desain grid yang kreatif dan menarik!