DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja
Skodev
Belajar coding dalam bahasa Indonesia
Pelajari cara menggunakan Prefix Vendor CSS untuk memastikan kompatibilitas browser yang lebih baik pada situs web Anda.
Prefix Vendor CSS adalah cara yang digunakan oleh peramban untuk memberikan fitur CSS yang bisa dipakai sebelum fitur tersebut menjadi sebuah standar. Sebuah prefix vendor memungkinkan peramban untuk membuat fitur eksperimental dan unik tersedia bagi developer, yang bisa digunakan sebelum fitur tersebut ditetapkan dalam spesifikasi CSS resmi.
Ada beberapa alasan mengapa kamu mungkin ingin menggunakan prefix vendor di CSS:
Prefix vendor CSS membantu meminimalkan masalah kompatibilitas browser dan membantu pengguna memanfaatkan teknologi terbaru.
Berikut adalah contoh cara menambahkan prefix vendor ke properti CSS:
/* Chrome, Safari, iOS, dan Android */
.element {
-webkit-transform: rotate(30deg);
}
/* Firefox */
.element {
-moz-transform: rotate(30deg);
}
/* Opera */
.element {
-o-transform: rotate(30deg);
}
/* Internet Explorer 9 */
.element {
-ms-transform: rotate(30deg);
}
/* Standar */
.element {
transform: rotate(30deg);
}
Berikut adalah daftar lengkap prefix vendor yang bisa kamu gunakan:
-webkit-
untuk Chrome, Safari, versi baru Opera, dan hampir semua browser berbasis WebKit atau Blink.-moz-
untuk Firefox.-o-
untuk versi lama Opera.-ms-
untuk Internet Explorer dan Microsoft Edge.Perlu diperhatikan bahwa penggunaan prefix vendor haruslah disertai dengan versi properti CSS tanpa prefix. Walau sebagian besar properti CSS baru sudah tidak memerlukan prefix, namun masih ada beberapa properti yang memerlukan prefix untuk mendapatkan dukungan browser yang optimal.
Jadi sekarang, dengan pemahaman baru tentang prefix vendor CSS, kamu sudah bisa membuat situs webmu lebih kompatibel dengan berbagai jenis peramban. Selamat mencoba!