Diskon kelas baru hingga 25%! Masukkan kupon "lebihcepat" di kelas ini

X
Logo Koala Skodev mengetik

Skodev

Belajar coding dalam bahasa Indonesia

ELSEIF

Pelajari penggunaan kondisional elseif dalam PHP untuk membuat keputusan dalam kode dengan panduan langkah demi langkah yang mudah diikuti.

Dalam pemrograman, sering kali kamu memerlukan struktur kontrol untuk mengeksekusi kode berbeda berdasarkan kondisi tertentu. PHP menyediakan kondisional elseif untuk menangani situasi ini. Penggunaan elseif memungkinkan pengecekan kondisi tambahan setelah if, dan sebelum else.

Pengertian Elseif

Kondisional elseif merupakan gabungan dari if dan else. Kode dalam blok elseif akan dijalankan hanya jika kondisi if sebelumnya gagal (yaitu menghasilkan false) dan kondisi elseif-nya sendiri berhasil (menghasilkan true).

Sintaks Elseif

Sintaks dasar dari elseif dalam PHP adalah sebagai berikut:

if (kondisi1) {
    // kode dieksekusi jika kondisi1 benar
} elseif (kondisi2) {
    // kode dieksekusi jika kondisi1 salah dan kondisi2 benar
} else {
    // kode dieksekusi jika kondisi1 dan kondisi2 salah
}

Kamu bisa memiliki banyak blok elseif sesuai dengan kebutuhan.

Contoh Penggunaan Elseif

Misalnya, kamu ingin menampilkan pesan yang berbeda berdasarkan usia pengguna:

$usia = 20;

if ($usia < 13) {
    echo "Kamu masih anak-anak.";
} elseif ($usia >= 13 && $usia <= 19) {
    echo "Kamu adalah remaja.";
} elseif ($usia > 19 && $usia <= 30) {
    echo "Kamu adalah dewasa muda.";
} else {
    echo "Kamu adalah dewasa.";
}

Pada contoh di atas, PHP akan mengecek setiap kondisi satu per satu. Jika $usia kurang dari 13, pesan “Kamu masih anak-anak.” akan ditampilkan. Jika tidak, ia akan mengecek kondisi berikutnya, dan seterusnya, sampai menemukan kondisi yang benar atau menjalankan blok else jika tidak ada satupun kondisi elseif yang benar.

Tips Penggunaan Elseif

  • Pastikan untuk tidak melewatkan tanda ( dan ) pada kondisi.
  • Gunakan operasi pembanding yang tepat, seperti ==, !=, >, <, >=, <=.
  • Kondisi yang lebih spesifik biasanya ditempatkan di awal, dan yang lebih umum di akhir.
  • Hindari terlalu banyak elseif karena dapat membuat kode sulit dibaca. Pertimbangkan untuk menggunakan switch atau refaktor kodemu.

Dengan memahami cara kerja elseif, kamu bisa membuat kode PHP-mu lebih efisien dan mudah dibaca. Gunakanlah sesuai kebutuhan dan jangan ragu untuk bereksperimen dalam menulis kondisional.

👈🏼 if dan else
switch case 👉🏼