DISKON TERBATAS! Masukkan kupon "skillbaru" saat checkout di kelas apa saja
Skodev
Belajar coding dalam bahasa Indonesia
Pelajari cara membuat form wajib di PHP beserta validasi dan pengambilan data dari form dengan mudah melalui panduan langkah demi langkah.
Dalam pembuatan aplikasi web, formulir adalah komponen penting yang sering digunakan untuk mengumpulkan informasi dari pengguna. PHP menyediakan cara yang efisien untuk mengelola data formulir, termasuk validasi untuk memastikan bahwa data yang diperlukan telah terisi. Berikut ini adalah panduan membuat form wajib (required form) menggunakan PHP.
Sebelum menggunakan PHP, kita perlu membuat form HTML terlebih dahulu. Berikut adalah contoh sederhana formulir dengan beberapa elemen input yang harus diisi pengguna.
<form method="post" action="proses_form.php">
Nama: <input type="text" name="nama" required>
Email: <input type="email" name="email" required>
<input type="submit" value="Kirim">
</form>
Atribut required
dalam elemen input menandakan bahwa field tersebut wajib diisi sebelum form dapat dikirim.
Setelah formulir diisi dan dikirim, kita perlu mengambil dan mengelola data tersebut dengan PHP di proses_form.php
.
<?php
if ($_SERVER["REQUEST_METHOD"] == "POST") {
// Cek jika field nama dan email telah terisi
if (empty($_POST["nama"])) {
echo "Nama harus diisi.";
} else {
$nama = $_POST["nama"];
// Lanjutkan dengan proses $nama
}
if (empty($_POST["email"])) {
echo "Email harus diisi.";
} else {
$email = $_POST["email"];
// Lanjutkan dengan proses $email
}
}
?>
Kita juga perlu menambahkan validasi untuk meningkatkan keamanan dan integritas data.
<?php
if ($_SERVER["REQUEST_METHOD"] == "POST") {
$nama = sanitize_input($_POST["nama"]);
$email = sanitize_input($_POST["email"]);
// Fungsi untuk membersihkan input
function sanitize_input($data) {
$data = trim($data);
$data = stripslashes($data);
$data = htmlspecialchars($data);
return $data;
}
// Contoh validasi lebih lanjut
if (!preg_match("/^[a-zA-Z-' ]*$/",$nama)) {
echo "Hanya huruf dan spasi yang diperbolehkan pada nama.";
}
if (!filter_var($email, FILTER_VALIDATE_EMAIL)) {
echo "Format email tidak valid.";
}
}
?>
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, kamu sudah bisa membuat form yang wajib diisi dengan validasi sederhana menggunakan PHP. Selamat mencoba dan teruslah belajar untuk meningkatkan keamanan dan fitur pada aplikasi webmu.